Kraving Coffee Berkibar dengan Konsep Baru: Lebih dari Sekadar Kedai Kopi, Menjadi Destinasi Gaya Hidup Urban
Majalah Bengkulu– Di tengah maraknya kedai kopi yang bermunculan, sebuah terobosan segar hadir dari Kota Bengkulu. Kraving Coffee, yang digawangi oleh PT Yodan Land Group, secara resmi meluncurkan transformasi besar-besaran dengan konsep yang sama sekali baru. Tidak lagi sekadar tempat untuk menyeruput espresso, Kraving kini hadir sebagai one-stop lifestyle experience yang dirancang untuk memenuhi beragam kebutuhan masyarakat urban modern.
Peresmian yang digelar pada Sabtu, 4 Oktober 2025, di Jalan Pangeran Natadirja, Kota Bengkulu, ini tengah diwarnai dengan kemeriahan dan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, seperti Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono dan Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi. Kehadiran mereka menegaskan betapa signifikannya kehadiran Kraving Coffee yang baru ini, bukan hanya sebagai bisnis, tetapi sebagai sebuah kebanggaan daerah.
Dari Coffee Shop Menuju Lifestyle Hub
Yosia Yodan, Direktur PT Yodan Land Group sekaligus penggerak di balik rebranding ini, menekankan bahwa visi Kraving telah melampaui konsep kedai kopi konvensional.
“Kami menghadirkan coffee shop, slow bar, hingga bar experience. Yang unik, tamu bisa berinteraksi langsung dengan barista kami untuk mendapatkan product knowledge mendalam tentang kopi asli Bengkulu,” papar Yosia.
Baca Juga: Bagi Pecinta Fotografi dan Adventure, Ini Jadwal Pride Moment New ADV160 Photo Contest di Bengkulu
Ini adalah sebuah pendekatan yang cerdas. Di era di mana konsumen, khususnya generasi muda, semakin kritis dan menghargai cerita di balik setiap produk yang mereka konsumsi, pengalaman langsung dan edukasi menjadi nilai jual yang sangat kuat.
Menjawab Semua Selera dan Kebutuhan
Kraving Coffee memahami bahwa “ngopi” telah berevolusi menjadi ritual sosial yang kompleks. Untuk itu, mereka menyajikan beragam pilihan yang mengakomodasi tren terkini.
-
Para Pecinta Kopi Sejati: Bagi yang menyukai eksplorasi rasa, Kraving menyajikan manual brew dengan metode V60 dan Japanese coffee. Keberadaan roastery on-site menjadi poin kunci, di mana biji kopi lokal Bengkulu disangrai langsung, menjamin kesegaran dan cita rasa yang otentik dalam setiap cangkir.
-
Penyuka Matcha: Bagi yang ingin alternatif dari kopi, Kraving menghadirkan minuman berbahan dasar matcha ceremonial yang sedang digemari kalangan muda. Ini menunjukkan kepekaan mereka terhadap tren pasar yang bergerak dinamis.
-
Kebutuhan Gaya Hidup Lainnya: Inilah yang membedakan Kraving. Di area belakang, tersedia fasilitas gym dan spa, menawarkan solusi lengkap untuk kesehatan dan relaksasi. Bagi yang datang dengan keluarga, area playground khusus anak telah disiapkan, memastikan semua anggota keluarga merasa nyaman.
Ruang Kerja dan Bersosialisasi yang Terintegrasi
Mengakomodasi kebutuhan para profesional dan remote workers, Kraving menyediakan working space di lantai dua yang dilengkapi dengan sofa, meja kerja yang nyaman, hingga ruang rapat. Konsep ini menjawab tren co-working space yang populer, namun dengan sentuhan yang lebih hangat dan personal. Di sini, pengunjung bisa bekerja dengan fokus, melanjutkannya dengan networking, atau sekadar bersantai menikmati suasana.
Kebanggaan Lokal yang Menasional
Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, dalam sambutannya menyampaikan kebanggaan dan apresiasi yang mendalam.
“Saya selalu bangga melihat inovasi yang dilakukan adinda Yosia Yodan. Kraving ini adalah brand lokal asli Bengkulu yang kini akan membuka cabang di BSD dan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Brand lokal Bengkulu bisa menasional. Teruslah berkontribusi untuk daerah kita,” pesan Dedy.
Pernyataan ini bukan sekadar dukungan moral, tetapi juga merupakan bukti nyata bahwa produk lokal memiliki daya saing yang kuat. Ekspansi ke BSD—kawasan urban yang sangat kompetitif—dan bandara internasional merupakan langkah strategis untuk memperkenalkan kopi dan budaya Bengkulu kepada khalayak yang lebih luas.
